Benang gigi, dengan sejarah panjangnya sebagai alat kebersihan mulut, tetap sangat dihargai karena kemampuan pembersihannya yang luar biasa. Ia secara efektif menghilangkan plak dari sela-sela gigi yang tidak dapat dijangkau oleh sikat gigi. Biofilm lengket ini adalah penyebab utama pendarahan gusi dan penyakit periodontal. Dengan mengurangi penumpukan plak, flossing membantu meminimalkan pendarahan gusi dan mencegah kondisi periodontal.

Juga dikenal sebagai irigator oral atau semprotan air gigi, pembersih gigi dengan air menggunakan aliran air bertekanan untuk membersihkan partikel makanan dan plak di antara gigi. Metode ini terbukti sangat nyaman bagi individu dengan kawat gigi, alat ortodontik, restorasi gigi, atau mereka yang memiliki keterampilan manual terbatas. Pembersih gigi dengan air dapat secara efektif membersihkan di sekitar perangkat ortodontik dan pekerjaan gigi lainnya.

Kedua alat menawarkan keunggulan yang berbeda, dan pilihan optimal tergantung pada keadaan dan preferensi individu.

• Efektivitas Pembersihan:Benang gigi unggul dalam menghilangkan plak membandel di antara gigi, sementara pembersih gigi dengan air lebih baik dalam membersihkan sisa makanan dan mencakup area yang lebih luas.
• Pengguna Ideal:Mereka yang nyaman dengan flossing tradisional dan tidak mengalami masalah gusi dapat melanjutkan seperti biasa. Pembersih gigi dengan air sangat bermanfaat bagi:
  • Pasien ortodontik:Kawat gigi dan retainer menciptakan tantangan pembersihan yang dapat diatasi oleh pembersih gigi dengan air.
  • Penerima restorasi gigi:Implan dan jembatan cenderung mengakumulasi kotoran yang dapat dibantu dihilangkan oleh pembersih gigi dengan air.
  • Individu dengan keterampilan terbatas:Kondisi seperti radang sendi dapat membuat flossing tradisional sulit.

Penggunaan yang benar sangat penting untuk efektivitas dan keamanan:

• Pilih benang yang sesuai (berlilin untuk ruang sempit, tusuk gigi untuk penanganan yang lebih mudah)
• Gunakan sekitar 18 inci benang, melilitkan sebagian besar di sekitar jari tengah
• Arahkan dengan lembut di antara gigi menggunakan ibu jari dan jari telunjuk
• Bentuk C di sekitar setiap gigi dan geser ke atas dan ke bawah
• Gunakan bagian benang segar untuk setiap ruang gigi

Untuk memaksimalkan manfaat sambil mencegah iritasi gusi:

• Pilih nosel yang tepat (standar, ortodontik, atau ujung periodontal)
• Mulai dengan tekanan rendah, secara bertahap meningkat ke tingkat yang nyaman
• Arahkan aliran pada sudut 90 derajat di sepanjang garis gusi
• Condongkan diri di atas wastafel saat membersihkan gigi atas
• Bersihkan waduk air secara teratur

Situasi tertentu mungkin memerlukan pendekatan khusus:

• Kontak yang ketat:Benang berlilin atau tusuk gigi dapat membantu; konsultasikan dengan dokter gigi untuk alternatif jika diperlukan
• Gusi berdarah:Mungkin mengindikasikan gingivitis yang membutuhkan alat yang lebih lembut dan evaluasi profesional
• Penyakit periodontal:Membutuhkan panduan profesional mengenai metode pembersihan khusus